Dunia Medis,Kesehatan Anak,Herbal, Mulut Dan Gigi,Obat-Obatan,Tips Kesehatan,etc

Aids dapat dipandang dari mulut

Ditulis oleh:

Konten Kesehatan – Jagalah kesehatan gigi dan kesehatan tubuh anda.


Aids dapat dipandang dari mulut


Aids ialah salah saru penyakit yang amat menular dan pembunuh masal. sebagian kita kadang-kadang tidak mengetahui AIDS secaara pasti. selanjutnya saya jelaskan ciri-ciri orang yang terinfeksi AIDS pada rongga mulut.


AIDS ialah kumpulan gejala penyakit yang ditandai dengan rusaknya
system kekebalan tubuh sehingga mudah diserang beragam macam infeksi. AIDS
disebabkan virus Human Immunodeficiency Virus (HIV).
hingga sekarang ini belum dapat diketahui dengan pasti mana mulai
berjangkitnya penyakit AIDS. Penyakit AIDS tidak ditularkan melewati kontak biasa,
namun ditularkan melewati jalinan seksual, kontak dengan darah yang tercemar
HIV dan melewati jarum suntik atau alat kedokteran yang lain yang tercemar HIV.
kebalikannya AIDS tidak bisa ditularkan melewati gigitan serangga, minuman, atau
kontak biasa dalam Famili, sekolah, kolam renanng, WC umum atau tempat kerja
dengan penderita AIDS.


Gejala Klinis AIDS
AIDS mempunyai spectrum yang luas pada gambaran klinis. Pada awal
permulaan terdapat gejala-gejala layaknya terkena flu. Penderita merasa lelah yang
berlanjut dan tanpa sebab, kelenjar-kelenjar getah bening dileher, ketiak,
pangkal paha membengkak selama berbulan bulan, nafsu makan menurun/hilang,
demam yang terus menerus menggapai 39 derajat Celcius atau berkeringat pada
malam hari, diarrhea, berat badan turun tampa sebab, luka-luka hitam pada kulit
atau selaput lendir yang tidak bias ssembuh, batuk-batuk yang berlanjut dan
dalam kerongkongan, mudah memar atau pendarahan tanpa sebab. Gejala-gejala
awal ini sering dimaksud AIDS Related Complex (ARC). Bila situasi penyakit ini
meningkat, penyakit ganas lain berkembang layaknya: radang paru (penumocytis
carinii), kandiasis oesophagus, cytomegalovirus atau herpes, sarcoma kaposi, tumor
ganas pembuluh darah.


Manifestasi AIDS dirongga mulut
Sekitar 95% penderita AIDS alami manifestasi pada wilayah kepala dan
leher Selayakmana juga berbasickan Shiod dan Pinborg 1987. Manifestasi di mulut
seringkali ialah tanda awal infesi HIV


Infeksi gara-gara jamur (Oral Candidiasis)
Kandiasi nulut Sampai ini ialah tanda di dalam mulut yang paling sering
dijumpai baik pada penderita AIDS maupun AIDS related complex (ARC) dan
ialah tanda manifestasi klinis pada penderita kelompok resiko tinggipada
lebih 59% Perkara.
Kandiasis mulut pada penderita AIDs dapat terlihat berwujud oral thrush, acute
atrophic candidiasis, chronic hyperplastic candidiasis, dan stomatis angularis
(Perleche).


Infeksi gara-gara virus
Infeksi gara-gara virus kelompok herpes paling sering dijumpai pada penderita AIDS
dan ARC. Infeksi virus pada penderita dapat terlihat berwujud stomatis herpetiformis,
herpes zoster, hairy leukoplakia, cytomegalovirus.


Infeksi gara-gara bakteri
Infeksi gara-gara bakteri dapat berwujud HIV necrotizing gingivitis maupun HIV
periodontitis.
a. HIV necrotizing gingivitis
HIV necrotizing gingivitis dapat dijumpai pada penderita AIDS maupun
ARC. Lesi ini dapat tersembunyi atau Datang-Datang disertai pendarahan waktu
menggosok gigi, rasa sakit dan halitosis.
Necrotizing gingivitis paling sering menimpa gingiva bagian anterior. Pada
situasi ini, pabila interdental dan tepi gingiva akan tampak mempunyai warna merah,
bengkak, atau kuning keabu-abuan gara-gara nekrosis, bakan sering berlangsung
necrotizing ulcrerative gingivitis yang parah dan penyakit periodontal yang
progresif sekalipun kebersihan mulut terjaga dengan bagus dan walaupun telah
diberikan antibiotika.


b. HIV periodontitis
Penyakit periodontal yang diadakan progresif mungkin
ialah indicator awal yang bisa ditemukan pada infeksi HIV. Dokter gigi
seyogyanya mendiagnosa dini proses mengakibatkan kerusakan tulang alveolar
tersebut dengan tetap membuat timbangan kebolehjadian adnya infeksi HIV.
Perihal ini disebabkan terlebih wujudnya fakta bahwa sebanyak penderita
AIDS yang alami mengakibatkan kerusakan tulang alveolar yang cepat.


Neoplasma
Sarkoma kaposi yang terkait dengan AIDS tampak Selayak penyakit
yang lebih ganas dan umumnya telah menyebar pada waktu dikerjakan diagnosa awal.
kurang lebih 40% penderita AIDS dengan sarcoma kaposi akn meninggal kurun waktu
kurang lebih satu tahun dan umumnya disertai dengan infeksi opotunistik yang lain
(contohnya pneumocystic carinii, jamur, virus, bakteri).
Manifestasi mulut sarcoma kaposi umumnya ialah tanda awal AIDS dan
umumnya (50%) ditemukan dalam mulut pria homoseksual. Di Samping mulut, sarcoma
ini juga bisa ditemukan dikulit kepala dan leher. Sarkoma kaposi pada mulut
umumnya terlihat mula mula Selayak macula, nodul dan plak yang datar atau
menonjol, umumnya berbewntuk lingkaran dan mempunyai warna merah atau keunguan.
Terletak pada palatum dan besarnya cuma beberapa millimeters hingga
centimeters. Bentuknya tidak teratur, dapat tunggal atau multiple dan umumnya
asintomatik, sehingga baru disa pasien bila lesi sudah menjadi agak besar.


Kelainan lain didalam mulut
Kelainan-kelainan ini tidak diketahui sebabnya, dapat timbul berwujud :
a. Stomatis aphtosa rekuren, terlebih tipe mayor.
b. Ulkus nekrotik yang meluas hingga ke fausia.
c. Xerostomia
d. Pembesaran kelenjar parotis, terlebih penderita AIDS anak-anak.
e. Idiophatic thrombocytopenia purpura.
f. Palsi muka
g. Addisonian mucosal hyperpigmentation
h. Limfadenopati submandibula.
i. Hiperpigmentasi melanotik
j. Penyembuhan luka yang lama
k. Bayi yang lahir dengan infeksi AIDS dapat alami deformasi muka.


Terima kasih telah berkunjung, semoga artikel Aids dapat dipandang dari mulut bermanfaat.

0 comments "Aids dapat dipandang dari mulut", Baca atau Masukkan Komentar

Post a Comment