Warna Gigi Kita

Konten Kesehatan – Jagalah kesehatan gigi dan kesehatan tubuh anda.

Warna Gigi Kita

sesungguhnya apa warna gigi kita? nah pertanyaan ini 100% kita bisa memberikan jawabannya dengan kompak. namun jawaban yang ada dalam benak anda tidak 100% benar juga gara-gara sesungguhnya warna gigi kita bukanlah putih. nah kalo bukan putih lalu apa ?

warna normal gigi dewasa ialah kuning keabu-abuan, putih keabu-abuan, atau putih kekuning-kuningan namun warna gigi sulung normal ialah putih kebiru-biruan atau putih susu. nah jadi bukan sekedar putih saja. warna putih yang kita lihat ialah kontras warna gigi kepada kulit kita, jadi kalau memang ingin melihat kesetaraan warna gigi kita dengan warna putih dapat dikerjakan waktu kita menggosok gigi.
sekedar mengucapkan suatu kisah cerita hidup saya, pada waktu itu saya tetap anak-anak saya terkejut melihat warna gigi saya menguning pada waktu itu saya menggosok gigi namun sesudah saya selesai menggosok gigi terbukti saya lihat warna gigi saya tidak sekuning waktu saya menggosok gigi. nah sana mulai melacak bahan bacaan menimpa warna gigi, sesudah saya belajar dari kampus saya lebih mempelajari kalau warna gigi kita memang tidak 100% putih. jadi jangan terkejut kalau Datang2 warna gigi anda berpindah tempat .
beberapa faktor yang menyebankan warna gigi berpindah tempat warna normalnya.
1. seringnya mengmengonsumsi kopi/ minuman dengan kadar warna yang pekat.
2. merokok, ya rokok memang dinilai biang kerok atas pergantian warna gigi.
3. dan beberapa makan yang lain, namum seluruh itu bisa kita cegah dengan teratur menggosok gigi.

Beberapa cara yang apat dikerjakan untuk melakukan pengembalian warna gigi anda Bilamana sudah berpindah tempat warna normalnya :
1. pemutihan gigi dengan gel.
Pemutihan dengan memakai gel ialah pemutihan yang bisa dikerjakan di Tempat Tinggal. Yang harus kita perhatikan sebelum melakukan pemutihan ialah lakukan testkan gigi pada dokter untuk dipandang situasi nya. Jika kita mempunyai gigi berlubang, maka gigi-gigi tersebut akan ditambal lebih dahulu untuk menghin iritasi. Gel yang masuk didalam sela gigi dan gusi akan menyebabkan rasa linu yang cukup berat.

2. Pemutihan dengan Laser
Pemutihan menggunakan cara ini umumnya dikerjakan untuk Perkara yang cukup parah. Tidak layaknya gel, cara pemutihan gigi ini harus dikerjakan di klinik dengan Pertolongan dokter gigi. Ini disebabkan kandungan pemutih giginya lebih tinggi hingga 35 mili, tatkala sistem dalam gel pemutih cuma 10 15 mili, sehingga jika tidak dikerjakan dengan hati-hati, maka akan mengakibatkan rasa ngilu yang cukup berat. gara-gara bisa mengakibatkan iritasi pada gusi, maka dokter umumnya akan memberikan pengamanan terlebih dahulu pada gusi.
sesudah itu, pada proses pemutihannya, gusi akan disinari dengan sinar yang cukup tinggi, lantas dibilas dan disinari lagi. pergantian akan terlihat cuma kurun waktu 0,5 1 jam. Untuk hasil yang baik, pasien harus melakukan perawatan gigi layaknya biasa dengan bagus, contohnya teratur menggosok gigi dan lebih selektif mengmengonsumsi makanan atau minuman.

3. Pemutihan dengan selotip pemutih
Ini ialah pemutihan gigi paling cepat, cuma butuh waktu setengah jam. Tetapi, hasilnya tidak awet. Jika pemutihan lain bisa bertahan 3 tahun, dengan selotip cuma bertahan sekian hari saja. Pada proses pemutihannya, selotip pemutih ditempelkan pada gigi selama setengah jam. Dan sesudah dilepaskan, gigi akan tampak menjadi lebih putih. Cara ini juga ialah cara sekali pakai.
Jika pada peluang lain warna gigi sudah berpindah tempat, pemasangan selotip bisa dipakai kembali. umumnya, satu pakait selotip pemutih mempunyai masa kadaluarsa dua tahun. “Harga satu pakait selostip cukup mahal, ialah Rp 750 1 juta.”

Terima kasih telah berkunjung, semoga artikel Warna Gigi Kita bermanfaat.

Artikel terkait :